Selamat datang temans, silahkan pilih menu yang kalian sukai, jangan lupa baca Bismillah ya ^_^

namanya Yusuf

Namanya yusuf, salah satu sahabat kecilku. ehm doaku semoga dia memang benar-benar seperi nabi yusuf, tidak hanya memiliki wajah yang rupawan namun akhlaknya pun menawan. Ia sekolah di salah satu SLB di kota semarang. Ia termasuk dalam golongan tuna grahita C. Ia seorang anak yang ceria dan murah senyum. Lihat saja gayanya saat aku meminta dia untuk menjadi salah satu foto modelku, he..
Yusuf yang tak pernah puas dengan satu kali jawaban saat ia menanyakan sesuatu, pernah saat itu aku ditanya mengenai pulpen yang aku gunakan untuk menulis, “pulpennya beli dimana mba” ujarnya terbata – bata, dengan senyum aku pun menjawab “beli di pasar suf”. Tak lama kemudian pertanyaan yang sama ia lontarkan lagi, tak ayal aku pun menjawabnya lagi, hingga kesekian kalinya, sampai ia lelah dan akhirnya tersenyum (dengan senyumnya yang has).
Oya, yusuf sebnarnya anak yang rajin dan tekun, terbukti saat ia terliha sudah lelah untuk megikuti pelajaran, akhirnya diganti dengan bermain games. Saat itu diberi games puzzle. Dengan semangatnya ia lalu membongkar lalu memasangnya kembali. Cepat, super cepat ia bisa menyusunnya lagi. Rasanya jarang bagi orang yang baru pertama kali melakukannya. Apa mungkin karena yusuf sudah terbiasa dengan games tersebut, atau memang sebenarnya ia punya kreatifitas yang tinggi, entahlah... semoga saja. Yang pasti, setelah kesekiankalinya ia membongkar dan memasangnya dengan cepat dan benar, baru ia meminta untuk mengganti permainannya. Hampir 10 kali, waow..kalau kita serring baru beberapa kali sudah bosan, tapi tidak dengan yusuf...
Dari sekian banyak murid SLB di sekolah tersebut, ia termasuk salah satu yang beruntung bila dibandingkan yang lainnya. Ia memiliki orang tua yang bertanggung jawab, walau ia dilahirkan dalam keadaan tidak sempurna. Jika diberikan pilihan, pasti tidak akan ada yang mau dilahirkan dalam keadan tidak sempurna, begitu pun yusuf. Ia pun ingin seperti anak-anak sebaya lainnya yang ceria, belajar bersama, melakukan hal-hal yang menyenangkan.
Walaupun ia, dalam kesehariannya tinggal bersama teman – temannya di asrama, namun orang tuanya tidak pernah melupakan kewajiban untuk memenuhi hak yusuf sebagai anaknya. Setiap seminggu sekali orang tuanya menjemputnya dan mengajaknya bermain, memberinya belaian kasih sayang, serta mengajaknya bersenda gurau bersama dengan anggota keluarga lainnya. Yusf pastinya punya orang tua, keluarga, sanka, famili, jadi jangan batasi ia untuk mengenalnya. Saya punya harapan besar kepadanya, suatu saat ia dapat menjadi seorang yang mandiri walau dengan keterbatasan yang ia miliki.
Im proud to know you and be your friend...........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bagi siapapun yang mau berdiskusi, silahkan berikan kometar...